PANDUAN PENULIS

FORMAT

  1. Sistematika penulisan sekurang-kurangnya mencakup Pendahuluan, Metodologi, Hasil dan Pembahasan, Penutup (Kesimpulan dan Saran), dan Daftar Pustaka. Terima Kasih/Penghargaan (apabila ada) diletakkan setelah Penutup dan sebelum Daftar Pustaka.
  2. Artikel diketik dengan jenis huruf Calibri, ukuran 12 point dengan jarak baris satu pada kertas A4.
  3. Batas atas, bawah, sisi kiri dan kanan sekurang-kurangnya 2,5 cm.
  4. Artikel ditulis seefisien mungkin sesuai dengan kebutuhan, dengan panjang artikel berkisar 10-15 halaman.
  5. Semua halaman, termasuk gambar, tabel dan referensi harus diberi nomor urut.
  6. Penulis disarankan untuk menggunakan manajemen referensi aplikasi Mendeley atau Endnote dalam penulisan sitasi dan daftar pustaka.
  7. Naskah harus mengikuti template penulisan Jurnal Riset Indragiri (JURI). Template untuk penulis dapat diunduh di sini.

SISTEMATIKA PENULISAN ARTIKEL

  1. Judul, ditulis dalam bahasa Indonesia . Judul terdiri dari maksimal 14 kata;
  2. Abstrak, terdiri dari 150-200 kata dalam bahasa Inggris dan bahasa Indonesia. Abstrak memberikan ringkasan atas tujuan artikel, metode, hasil, dan simpulan artikel. Abstrak diikuti dengan kata kunci (keywords) terdiri dari 3-5 kata untuk memudahkan penyusunan indeks artikel.
  3. Pendahuluan, berisi tentang latar belakang penelitian, tujuan penelitian, kontribusi penelitian, tinjauan Pustaka/Telaah Literatur dan Pengembangan Hipotesis.
  4. Metodologi Penelitian, memuat rancangan penelitian atau desain penelitian, sasaran dan target penelitian (populasi dan sampel), teknik pengumpulan data, model penelitian, dan teknik analisis.
  5. Hasil dan Pembahasan, memuat hasil analisis data, pengujian hipotesis, menjawab pertanyaan-pertanyaan penelitian, temuan-temuan dan menginterpretasikan temuan-temuan.
  6. Kesimpulan dan Saran, menyajikan kesimpulan penelitian, keterbatasan penelitian, dan saran untuk penelitian selanjutnya.
  7. Daftar Pustaka, memuat sumber-sumber yang diacu di dalam penulisan artikel.

TABEL DAN GAMBAR (GRAFIK)

  1. Tabel dan gambar disajikan seefisien mungkin, jelas dan mudah dibaca.
  2. Tabel dan gambar diberi nomor urut dan judul lengkap yang menunjukkan isi dari tabel atau gambar.
  3. Referensi terhadap tabel atau gambar harus diberikan pada naskah.
  4. Tabel atau gambar sebaiknya dapat diinterpretasikan.
  5. Sumber Tabel dan Gambar harus disertakan.
  6. Gambar harus disiapkan dalam bentuk yang dapat dicetak.

KUTIPAN

Kutipan dalam teks ditulis diantara kurung buka dan kurung tutup yang menyebutkan nama akhir penulis, tahun tanpa koma, dan nomor halaman jika dipandang perlu.

  1. Satu sumber kutipan dengan satu penulis: (Wahyuni, 2021); dengan dua penulis: (Fitri dan Wahyuni, 2019); lebih dari tiga penulis: (Fitri, et al., 2020); lebih dari satu sumber kutipan dengan penulis yang berbeda: (Fitri, 2018; Wahyuni, 2000); lebih dari satu sumber kutipan dengan penulis yang sama: (Fitri, 2018, 2020).
  2. Jika pada referensi terdapat penulis dengan lebih dari satu artikel pada tahun yang sama, maka pada kutipan gunakan huruf a, b, … setelah tahun. Contoh: (Fitri, 2020a, 2020b) atau (Fitri, 2021a, Wahyuni, 2021b).
  3. Jika nama penulis disebutkan pada teks, maka nama tidak perlu disebutkan pada kutipan. Contoh: “Fitri (2019) menyatakan ...”
  4. Sumber kutipan yang berasal dari pekerjaan suatu institusi sebaiknya menyebutkan akronim institusi yang bersangkutan misalnya, (UNISI, 2021).

Referensi

Semua referensi yang disebutkan harus ditulis dalam referensi menggunakan gaya American Psychological Association (APA 7th-Annotated) Style dan disusun dari A hingga Z. Ini harus mencakup referensi yang diperoleh dari sumber primer (terdiri dari jurnal ilmiah sebesar 80% dari seluruh bibliografi) yang telah diterbitkan dalam 10 (sepuluh) tahun terakhir. Sisanya 20% dapat mencakup sumber buku, berita atau laporan publikasi terkait lainnya.